Wednesday, September 17, 2014

JAKARTA REPOSE PROJECT #1

Vera - 20 tahun
Vera, begitulah panggilan akrab untuk wanita satu ini. Wanita berusia 20 tahun ini sehari-harinya bekerja sebagai cleaning service di salah satu apartemen di kawasan Jakarta Selatan. Tidak dapat dipungkiri, pekerjaan yang ia lakukan sehari-hari cukup menguras tenaganya. Hal teserbut dikarenakan ia harus bekerja sejak pukul tujuh pagi hingga pukul tiga sore. Pekerjaan yang biasa dilakukan oleh kaum pria ini, rela Vera jalani untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari. Vera ditugaskan untuk membersihkan seluruh area lobby setiap harinya. Selama bekerja tidak jarang ia merasa lelah dan tidak jarang juga ia mencoba mencuri-curi waktu luang hanya untuk sekedar beristirahat. Menurut Vera sendiri tidur dan beristirahat adalah waktu luang yang paling mudah dan paling sering ia lakukan setiap harinya.

Waktu luang menurut vera sangatlah penting. Vera merupakan tipe orang yang menganggap waktu luang itu harus ada, meskipun caranya hanya dengan sekedar beristirahat di rumah. Dalam mengisi waktu luang, wanita yang bertempat tinggal di daerah Kebayoran, Jakarta Selatan ini selalu menghabiskannya dengan beristirahat dirumah hanya untuk sekedar tidur dan main game. “Kalo main-main, nongkrong-nongkrong aku ga suka,  aku lebih suka dirumah aja tiduran dan nonton tv” ujarnya menjelaskan alasannya untuk lebih memilih beristirahat dirumah. Beristirahat dirumah merupakan aktivitas yang dipilih Vera untuk mengisi waktu luang, karena ketika ia berada dirumah khususnya didalam kamar ia dapat merasakan ketenangan yang tidak dapat ia dapatkan di Jakarta saat ini. Jika dibandingkan dengan pusat-pusat perbelanjaan yang sedang marak di Ibukota, ternyata Vera anak bungsu dari tiga bersaudara ini lebih memilih pergi ke alam seperti pantai untuk menghabiskan waktu luangnya. Ketika ditanyakan alasan mengapa ia suka dengan alam khususnya pantai, Vera menjelaskan dengan sangat antusias  “di pantai tenang aja gitu, seneng aja ngeliatnya walaupun cuma ngeliat air tapi seneng” ujarnya dengan wajah yang berseri-seri. Pantai dirasa sangat cocok untuk kepribadiannya yang tidak begitu suka dengan keramaian, alasan ini juga yang membuat Vera tetap kokoh dengan pendiriannya untuk memilih beristirahat dirumah dibandingkan harus pergi ke pusat-pusat perbelanjaan.

            Meskipun begitu, Vera tetap memiliki rasa antusiasme yang sangat tinggi dengan suasana pantai untuk sekedar mengisi waktu luangnya. Ia pun memiliki harapan untuk dapat menjelajahi Pulau Seribu yang terdiri dari beberapa pulau-pulau lain seperti Pulau Tidung dan Pulau Untung Jawa. Vera pun tidak canggung menceritakan pengalamannya pada saat pergi ke pulau seribu bersama teman-temannya. Menurut Vera, ditengah rutinitas pekerjaan yang setiap hari ia lakukan, sesekali pergi ke pantai merupakan pengalaman paling menyenangkan yang pernah ia lakukan. Sebut saja pengalaman Vera ketika pergi ke Pulau Seribu bersama teman-temannya. Pergi dengan keadaan seadanya , hanya menggunakan motor dan harus nyasar berjam-jam untuk mencari jalan tetap rela dijalani Vera. Ia pun merasa terpuaskan ketika sampai ke Pulau Seribu karena pemandangan dan suasananya yang sontak membuat hatinya merasa tenang. Kepergiannya saat itu merupakan pengalaman paling menyenangkan dalam hidupnya.

Menurut wanita yang sangat suka dengan band metal ini, awal mula kecintaannya terhadap suasana di pantai dikarenakan tempat wisata di Jakarta tidak ada yang menarik lagi baginya. Hanya event-event tertentu serta paksaan dari teman-temannya lah yang akhirnya membuat Vera mau beranjak dari kamarnya. Konser metal merupakan satu event yang sering dikunjungi oleh Vera. Berlokasi di kawasan Bulungan, Vera beserta teman-temannya suka menghabiskan waktunya nonton konser metal kesukaan mereka. Diakui Vera dahulu ia tidak menyukai jenis musik dengan genre metal ini, ia pun mulai mengenal dan menyukai band metal sejak mempunyai pacar anak band metal.  Vera pun merupakan salah satu penggemar band metal Indonesia yakni “Dead Squad”. Tidak hanya konser band "Dead Squad" saja yang sering ia datangi, ia pun mengaku sering diajak temannya untuk menonton band metal Indonesia lainnya.  Seiring dengan berjalannya waktu, wanita yang dahulu merupakan “sahabat Peter Pan” ini lambat laun merubah aliran musiknya dan saat ia ini tergabung dalam suatu komunitas pecinta band metal. Pengalaman lucu sekaligus mengerikan yang sering dialaminya adalah ketika melihat tingkah perilaku orang disekitarnya yang berjoget dengan gaya sambil tonjok-tonjokan dan berdarah-darah dianggap Vera sebagai sesuatu hal yang menarik namun juga sekaligus menyeramkan ketika menonton konser band metal.


Jujur diakuinya, dalam menunjang waktu luangnya untuk menonton konser dan pergi ke pantai, Vera mengaku tidak menargetkan biaya tertentu setiap bulannya untuk melakukan hal yang ia senangi. Baginya waktu luang memang penting, namun tidak selalu harus rutin dilakukan. Sebagai warga Jakarta, Vera memiliki harapan khusus bagi kota Jakarta, Vera berharap Jakarta tidak hanya dipenuhi dengan pusat-pusat perbelanjaan, namun dapat menghadirkan event-event yang seru dan tidak biasa seperti event rumah hantu. Objek wisata yang menyediakan permainan-permainan extream juga merupakan salah satu harapan Vera agar Jakarta memiliki objek wisata yang bervariasi dan menyenangkan. 



Created by,
Ilona Dea





posted by Ilona Dea

0 comments:

Post a Comment